Jumat, 28 September 2012

Jemput Aku Jika Waktunya Tiba

Sayang.. Aku sedang mempersiapkan diri Membentuk hati supaya kelak menjadi yang terindah buatmu Belajar dari Siti Hajar yang dengan sabar dan Tanpa mengeluh menghadapi segala dugaan yang Allah berikan Belajar dari Siti Khadijah yang setia dan Tanpa lelah menemani Rasulullah dalam perjuangannya Meski kelak aku tak bisa sedewasa dan sesabar itu Belajar dari aisyah yang selalu riang menyambut rasulullah dengan senyum ikhlas Belajar dari kekasih yang setia menunggui Arjuna Belajar dari Raihana yang tak lelah mencintai dan memberi ketulusan pada suaminya Dan belajar pada isteri-isteri teladan yang lain Yang suatu masa akan aku tanamkan pada diriku....... Sayang.. Akan aku simpan kesucian cintaku untukmu Untuk engkau yang nanti akan memberi cinta Dan ketulusan serta perlindungan padaku Untuk engkau yang telah Allah gariskan menjadi sebahagian dariku Kerana aku potongan tulang rusukmu. Sayang.. Aku selalu berdoa sehingga nanti aku menjadi isteri solehah yang setia Dan dengan tulus mengabdikan hidupku untukmu keranaNya aku akan berusaha menjaga hati untukmu yang kelak menjagaku selalu. Sayang... aku masih disini, menata hati untuk tetap kuat meski tak setegar karang,, Jemputlah aku jika waktunya tiba dan aku akan setia menunggumu..